Thursday, April 3, 2014

Jarak Hanya Ruang

Jarak antara jasad kita
Hanyalah ruang-ruang tanpa rupa
Memisah naluri yang dahaga
Pada tiap rasa cinta
Seolah bertukar lara
Waktu kau pilih untuk pergi jua
Rayu ku hanya membibit duka
Dirimu memilih untuk tidak percaya
Walau aku letakkan semua segala
Agar jarak ini hilang selama
Ruang akan diisi suka
Pada pengharapan yang tak pernah reda
Sebuah penantian yang tak akan lupa
Hati terparut luka
Aku biarkan sahaja
Hidup tuntut pengorbanan cinta
Nektarnya akan terbit juga nantinya
Untuk aku menghirup segala kemanisan
Setelah terjarak tanpa dipedulikan
Sabar ini tiada pengakhiran
Tika roh sudah terpanggil ke awan
Jasad terikat tertawan
Jarak ini hanyalah ujian
Pengisian itu yang menjadi taruhan