Aku Sudah Di muka Pintu
Menunggu Langka Yang Satu
Kaki Ini Bagai Terpaku
Tak Terduga Ini Berlaku
Ku Tak Salahkan Dirimu Wahai Yang Ayu
Hanya Aku Masih Tidak Tahu
Kau Ku umpamakan Seperti Puteri Indah Kayangan
Dan Aku Hanya Pengemis Bawahan
Melukut Diri Ini Sudah Jadi Sebahan
Yabg Hanya mampu berkata Yg Indah-Indahan
Aku Tidak Termampu Membuat Mu Menuggu
Hanya Berharap Semua Ini Berlaku
Ku Beri Takdir Ditangan mu
Namun Tak Ku Sedar Ia Masih Di tanganKu
Kuatkanlah Hati Ini
Bukan Hari Ini Tetapi Selama Nanti
Menunggu Saat Yang Akan Ku sedari
Untuk Mata Bertemu Hati
