Friday, October 3, 2014

Lima

Buku yang menggugurkan gigi-gigi
Menjaga keselamatan diri
Ada juga sebang hati menjadi iri

Kaki tempat berkejaran
Juga tempat mengambil ujian
Diam...biar mereka sendiri lakukan

Sekawan sedarah seguru
Tiada tolok banding seteru
Namun berakhir dengan amukkan yang menderu
Angkara derhaka dan setia lulu

Batang-batang temulang yang memegang
Satu menunjuk, yang tiga berbalik pandang
Ibu yag menjadi tunjang
Biar yang lain berfungsi senang

Waktu yang datang berlaung
Detik pertemuan dengan Sang Pecipta Agung
Nafsu dan imarah dilawan tarung
Agar kusyuk menjadi nikmat yang tak terbendung